Translate

Saturday, September 22, 2012

Books "COUNT TO TEN"



Judul Asli : COUNT TO TEN 
[ book 6 of Karen Rose’s Series  ]
Copyright © 2007 by Karen Rose Hafer
Poems “Us” and “casper” are property of Cristy Carrington, © 2006
Penerbit Dastan Books

Alih Bahasa : Rahma Wulandari
Editor : Maya Kalingi
Cover by Expertoha , Photos by Nathan B. Dappen
Cetakan ke-1 : Maret 2009 , 632 hlm

[ source ]
Kisah dibuka dengan adegan kebakaran besar di kediaman keluarga Dougherty hingga rata dengan tanah. Korban jiwa yang ditemukan hanya seorang gadis bernama Caitlin Burnette – putri deputi kepala polisi Roger Burnette. Gadis berusia 19 tahun itu seharusnya tidak berada di kediaman itu. Ia hanya bertugas memberi makan peliharaan keluarga Burnette selama mereka bepergian. Bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa kebakaran itu disengaja. Maka Letnan Reed Solliday dari Departemen Penyelidik Kebakaran Chicago, harus menelusuri jejak pembakaran yang berkaitan dengan pembunuhan. Karena hasil otopsi menunjukan bahwa Caitlin diperkosa dan disiksa sebelum tewas dibunuh, dan tubuhnya dibakar bersama rumah tersebut.

Dari Divisi Pembunuhan, Detektif Mia Mitchell baru kembali dari ‘persembunyiannya’ setelah terjadi peristiwa penembakan yang melibatkan dirinya dan patnernya Abe Reagan. Abe terluka cukup parah, demikian pula dengan Mia, namun bukan masa pemulihan fisik yang mengganggu kelancaran pekerjaannya. Melainkan peristiwa pemakaman sang ayah Bobby Mitchell – mantan polisi, yang dikenal oleh siapa saja, namun tiada yang mengetahui kondisi sebenarnya kehidupan rumah tangga mereka. Mia menyimpan rahasia kelam keluarganya, yang juga menyebabkan adiknya Kelley mendekam di penjara.  



[ source ]
Kebakaran tersebut menyusul kebakaran lain serta rangkaian pembunuhan yang kelihatannya tidak berhubungan satu sama lain. Kecuali rata-rata korbannya dipatahkan kakinya, disiksa, sebelum dibakar hidup-hidup. Penyelidikan yang dijalankan berkali-kali menemui jalan buntu, hanya menambah daftar korban baru. Di samping itu, hubungan antara Mia Mitchell dan Reed Solliday, yang untuk sementara harus ber-partner dalam kasus ini, sementara Abe Reagan masih dalam kondisi pemulihan, berlangsung dengan kecurigaan serta kekhawatiran tersendiri. Bukan hanya diam-diam keduanya mulai menaruh perhatian satu sama lain, tetapi juga karena keduanya menyimpan rahasia keluarga, masa lalu yang menyedihkan dan tak bisa dilupakan.

Reed sendiri mengalami kesulitan menghadapi putrinya Beth yang kini berusia 14 tahun. Sebagaimana remaja umumnya, ia mulai berontak bahkan berani menentang ayahnya. Kehilangan istri tercinta, Christine, membuat Reed kewalahan dan takut akan nasib Beth. Meski ada Lauren – adiknya yang tinggal di sebelah rumahnya, untuk mengawasi Beth, Reed tetap merasa hubungan antara dirinya dengan Beth mulai menjauh. Ditambah dengan partner barunya Mia Mitchell – wanita menarik yang sangat keras kepala dan tak mau menerima uluran bantuan sekecil apa pun. Reed melihat di mata Mia bahwa ia telah terluka cukup dalam, namun selama Mia tak bersedia membuka hatinya, bagaimana Reed mampu mengobati dan menghapus kepedihan yang sering kali ia lihat pada diri Mia ?

[ source ]
Kisah tentang Mia Mitchell yang dijumpai pada Nothing To Fear dan I’m Watching You, yang memulai perkenalan pembaca dengan keluarga Hunter dan keluarga Reagan, saat ini lebih disoroti pada kehidupan pribadi Mia. Untuk kasus kejahatan, kali ini penulis tidak terlalu menyajikan sesuatu yang kompleks seperti Nothing To Fear, namun tetap berkutat dengan problem yang mirip : kasus anak-anak terlantar dan dilecehkan, yang berakibat pada balas dendam di kemudian hari. Dan yang cukup menarik ternyata penulis juga menempatkan sosok Mia dan Reed sebagai contoh hasil kehidupan yang berbeda,

Yang satu dibesarkan dalam keluarga yang terlihat normal dan terhormat, namun ternyata menyimpan kebusukan akibat kekerasan fisik dan pelecehan seksual. Sedangkan yang satunya justru pernah menjalani sistem rumah asuh dan sebagai anak jalanan hingga memperoleh keluarga angkat yang mampu memberikan kehidupan dan pengajaran yang lebih baik. Keduanya bersilangan dengan sosok antagonis yang memperoleh semua hal negatif dari sistem serta keluarga yang justru menjerumuskan anak-anak dalam kehidupan yang lebih kelam. Sekali lagi penulis mampu menyajikan kisah thriller – suspense dengan bumbu romance yang menarik, dan memunculkan tokoh baru Olivia Sutherland – saudara tiri Mia Mitchell yang akan berperan penting dalam kisah-kisah Karen Rose lainnya ....

Sebelum menutup kisah ini, ijinkan diriku mengutip salah satu puisi yang ditulis oleh Cristy Carrington dalam kisah ini, puisi indah nan menyentuh berjudul “casper” :

Apakah aku pernah mengatakan kalau aku hidup bersama sosok hantu
Kami memanggilnya casper
Ia mengikutiku
Setiap hari melayang-layang di atas tempat tidurku saat aku terbangun
Duduk di atas pancuran kotak sabun
Bertengger di atas cermin di kamar tidurku
Menatapku lekat-lekat
Matanya mataku matanya
Ia telah mencuri mataku
Hidungku daguku
Ayahku, dialah yang mengundangnya masuk
Memintanya untuk tinggal
Mengikatnya dengan sumpah keabadian
Kadang saat ayah melihatku
Ayah mengerutkan wajahnya
Seakan ayah melihatnya
Padahal hanya ada aku
Dan aku ingin menebak inginnya
Ia dapat menukarnys walau hanya untuk sehari saja
Kisah itu berkata kalau casper begitu sempurna
Istri yang sempurna, ibu yang sempurna
Wanita yang sempurna
Menulis puisi dengan satu tangannya
Sementara merajut silang dengan tangan lainnya
Donna Reed tak memiliki apa pun yang ada dalam diri wanita ini
Dan itulah mengapa ayah mengerutkan wajahnya
Karena aku, aku tidak sempurna
Aku tidak bisa menyelesaikan geometri
Aku tidak tahu beda antara
Rajut silang dan rajut lurus
Aku hanya sebuah bayangan
Untuk mengingatkan dunia dalam rupa yang lebih baik suatu saat lalu
Menyelinap masuk ke dalam hidup ayahku
Hampir kasat mata
Matanya lebih biru    lebih terang
Kian hari cahaya mataku makin meredup
Kian hari tujuan hidupku makin melenyap
Sampai aku mulai bertanya-tanya siapakah yang hantu
Dan siapa sebenarnya yang patut mendapatkan yang lebih baik
[ 2006 © by Cristy Carrington ]

Tentang penulis :
[ source ]
Karen Rose adalah mantan guru SMA di bidang kimia & fisika, yang mendapat gelar sarjana tehnik kimia dari Universitas Maryland. Pada tahun 2005 - novelnya kedua berjudul “Have You Seen Her” masuk sebagai finalis penerima penghargaan RITA sedangkan novelnya ketiga, “I’m Watching You” menerima penghargaan RITA untuk kategori Best Romantic Suspense. “Nothing To Fear” yang merupakan novel keempat masuk nominasi sebagai finalis RITA pada tahun 2006 & dinominasikan sebagai Best Suspense oleh Romantic Times Magazine & Best Fiction ole SIBA Book Award. 

Karen Rose kini tinggal di Florida bersama suami & anak mereka. Jika sedang tidak menulis, ia gemar melakukan traveling, karate & bermain ski. Links Situs Resmi : www.karenrosebooks.com


Best Regards, 
* Hobby Buku * 

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...