Books
“MENAKLUKKAN MAUT”
Judul Asli : BEAT THE REAPER
Copyright © 2009
by Josh Bazell
Penerbit Esensi
Alih Bahasa : Putri Dewi MR
Editor : Johanes Trihartanto
& Fransiska R. Uli
Cover by Sony Sonatha
Cetakan I : 29 Oktober 2009 ;
342 hlm
[ source ] |
Peter Brown, adalah seorang
dokter residen di sebuah rumah sakit di Manhattan, New York. Menjalani
rutinitas sebagai dokter di unit gawat darurat, mengharuskan dirinya siap
selama 24 jam untuk menangani berbagai pasien yang tiada hentinya. Kurang
tidur, tergantung dengan obat-obatan, nyaris tidak memiliki kehidupan sosial,
hanya jam kerja yang sangat tinggi adalah gambaran umum para residen di rumah
sakit kecil ini, demikian pula dengan Peter Brown.
Penampilan serta tingkah
laku yang seenaknya, gaya berbicara yang cenderung sarkastis, menyembunyikan
fakta bahwa ia adalah dokter yang cermat serta memiliki pemikiran yang jauh. Peter
sadar bahwa banyak pasien yang tak mampu terawat secara maksimal di rumah sakit
itu, namun ia berusaha mencari jalan keluar yang terbaik bagi sang pasien tanpa
membebani lebih banyak akan biaya perawatan yang lebih tinggi, meski cara yang dilakukan terkadang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.
[ source ] |
Peter Brown tidak terlalu suka
bergaul, dengan alasan jam kerja yang ‘gila-gilaan’,
namun sebenarnya ia menyembunyikan suatu fakta akan masa lalunya. Tiada yang
mengetahui bahwa ia adalah Pietro ‘Bearclaw’
Brnwna mantan pembunuh bayaran mafia, yang mengikuti program Pelindungan Saksi
Federal selama beberapa tahun terakhir. Ia menjadi saksi kunci akan aktifitas
keluarga Locano – salah satu gembong mafia, yang pernah menjadi bagian dari
kehidupannya semenjak remaja, hingga ia terpilih sebagai orang kepercayaan
David Locano, untuk membereskan
berbagai masalah sehubungan dengan organisasi tersebut.
Peter Brown masih akan berkutat
dengan jadwalnya yang padat seandainya saja ia tidak bertemu dengan Nicholas
LoBrutto aka Eddy Squillante, pasien sekarat yang masa hidupnya tinggal 3 bulan,
dan ia mengenali dirinya sebagai ‘Bearclaw’ – sosok malaikat pembawa maut yang
mengerikan sekaligus musuh yang paling dicari oleh mafia.
[ source ] |
Eddy Squillante
memaksa Peter agar membantunya selama operasi rahasia guna memperpanjang
usianya, karena jika ia meninggal, maka rahasia keberadaan Peter akan langsung
terungkap, dan para pemburu bayaran akan mengincar nyawanya Peter. Dengan
segenap cara bahkan paksaan, Peter mampu membantu agar operasi yang dilakukan
diluar agenda rumah sakit itu berlangsung dengan lancar. Namun suatu kesalahan
kecil, berakibat fatal yang menyebabkan kematian Eddy Squillante, dan ini
berarti tinggal hitungan waktu sebelum Peter menjadi buruan para pembunuh
bayaran serta antek-antek mafia.
Ide dan kisah ini sangat
menarik, tentang mantan pembunuh bayaran yang alih profesi menjadi seorang
dokter. Sosok Peter atau Pietro yang mengalami perubahan besar dalam hidupnya
setelah dua tragedi terjadi pada orang-orang yang dikasihinya. Pertama pada kakek dan neneknya yang telah membesarkan dirinya semenjak kecil. Kedua
pada kekasih dan keluarganya. Dari seorang manusia yang dibesarkan dengan penuh
kasih sayang, hingga timbul dendam kesumat terhadap orang-orang yang membuat
penderitaan pada kehidupannya, menjadikan dirinya manusia dengan kemampuan
beradaptasi dalam situasi apa pun.
[ source ] |
Dengan gaya urakan serta
komentar-komentar sarkastis, mudah diduga bahwa sosok ini sengaja membuat tembok-pembatas dalam pergaulan
sosialnya. Dan justru penggambaran seperti ini yang menarik perhatian diriku,
bak menonton sosok Dr. House (dari drama serial TV) yang aneh sekaligus ‘nyeleneh’ namun memiliki otak luar
biasa yang mampu menganalisa sesuatu yang tak terlihat oleh kebanyakan orang.
Jika ada sedikit ganjalan hanya begitu banyaknya catatan kaki dari hal yang penting sampai yang tidak terlalu
penting. Dari salah satu wawancara, penulis memang sengaja membuat seakan-akan
sosok Pietro bercerita langsung, termasuk pembuatan berbagai komentar ala
sindiran sarkastis dengan gaya penulisan footnote
ini (sebuah jurnal dengan footnote). Harus diakui isinya terkadang mengundang
senyum, akan tetapi secara format cukup menggannggu kenyamanan dalam membaca.
[ source ] |
Dan satu hal yang cukup banyak
diungkapkan disini, berbagai istilah medis yang tidak dimengerti oleh pembaca
awam (seperti diriku), terkesan overwhelm – terlalu banyak, walau dimaklumi
bahwa penulis adalah seorang dokter, namun tidak terlalu perlu setiap halaman
diisi penuh dengan berbagai istilah seperti ini. Karena ide dan alur kisah
sudah cukup menarik untuk disimak, apalagi jika kisah ini digali lebih dalam
pada pengembangan karakter tokoh-tokohnya. Maka kisah petualangan ala Dr. House
plus gaya inovatif ala MacGyver ini mendapat rating lumayan menurut seleraku.
Dan ternyata kisah ini ada kelanjutannya, petualangan Dr. Peter aka Pietro di
atas kapal persiar ...mmm, penasaran juga bagaimana kisah kelanjutannya (^_^)
Special
Note : membaca penggambaran sang penulis yang notebene seorang
dokter, membuatku miris membayangkan kebobrokan sistem rumah sakit yang bergitu
mengerikan. Para pasien yang sebenarnya terluka ringan atau menderita penyakit
ringan, malahan bisa tewas tertular atau terkontaminasi peralatan yang tidak
higienis serta kemalasan para dokter serta perawat dalam menjaga kebersihan
serta ‘bebas-kuman’ termasuk dalam ruang operasi. Semoga saja diriku tidak
pernah harus mendekam di rumah sakit dech ... ( -__- ) *sangat mengerikan*
Tentang Penulis :
[ source ] |
Josh Bazell, mendapat gelar BA
jurusan Sastra Inggris dari Universitas Brown, dan gelar MD dari Universitas
Columbia. Saat ini ia menjadi dokter residen di Universitas California, San
Fransisco. Noverl perdananya Beat The Reaper memperoleh sambutan yang lumayan
bagus dari berbagai kalangan. Sebagian menjuluki sebagai novel ‘comedy crime’
yang merujuk pada gaya semi slapstick pada film-film action-comedy.
New Regency
Production bahkan telah mengambil hak untuk membuat film ini, dengan
menggandeng aktor Leonardo DiCaprio sebagai pemeran utama sekaligus
co-producer. Namun sampai sejauh mana perkembangannya, masih belum ada
konfirmasi ulang sejauh ini. Novel kedua kelanjutan petualangan Peter Brown
dalam "Wild Thing" telah rilis. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang penulis serta
karya-karyanya, silahkan berkunjung ke situs "Josh Bazell" atau situs "Beat The Reaper"
Best Regards,
* Hobby Buku *
Event Posting Bersama BEAT THE REAPER by Josh Bazell bersama BBI & Penerbit Esensi
Alvina
| Blog Mari Ngomongin Buku
Ferina
| Blog Lemari Bukuku
Hobby
Buku | Blog HobbyBuku's Mystery Stories
Tezar | Blog Membaca Buku
baru kemarin ngobrol ma temen tentang doctors - erich segal dan jarangnya buku yang ngangkat dunia medis, eh ketemu buku yang ini. Mau baca ah
ReplyDeleteLumayan banyak istilah-istilah kedokteran yang dipakai :D terkadang malahan bikin bingung bacanya >,<
Deletehello.. buku sekuelnya judulnya "Wild Thing" bisa beli di mana yah? tolong infonya dong.. :)
ReplyDeleteCoba saja di online bookstore seperti periplus, book & beyond atau opentrolley indonesia :)
Deleteterima kasih. :)
DeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete