Books "NAKED IN DEATH"

Books “TELANJANG DALAM KEMATIAN”

Judul Asli : NAKED IN DEATH

( book 1 of In Death Series )

Copyright © 1995 by  J.D. Robb [ aka Nora Roberts ]

Alih Bahasa : Sisilia Kinanti G.

Cover : Marcel A.W.

Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Cetakan ke-01 : Maret 2008 , 440 hlm
Rate : 3,5 of 5 

[ source ]

" Lokasi kota New York di tahun 2058 - adegan dibuka dengan datangnya panggilan khusus terhadap Letnan Eve Dallas untuk menangani kasus pembunuhan yang pelik disebabkan korban pembunuhan adalah Sharon DeBlass 24thn, cucu Senator DeBlass yang sedang mencalonkan diri menjadi Presiden. Penyelidikan yang dilakukan harus dilakukan dengan rahasia karena Sharon berprofesi resmi sebagai Pendamping Berlisensi atau Pelacur Kelas Tinggi & ia ditembak dengan senjata api abad 20 yang dianggap antik pada masa tersebut, posenya diatur secara keji dengan tujuan melecehkan sang korban. Sedangkan salah satu kampanye Undang-Undang yang dikerjakan oleh sang Senator adalah menentang keras prostitusi &  penggunaan senjata api. Selain itu dibawah tubuh korban ditemukan secarik kertas bertuliskan ' satu dari enam ' . 

Seorang diri, hanya didampingi oleh Ryan Fenney-mantan partnernya yang ahli di bidang Deteksi Elektronik, Eve Dallas menghadapi bahwa kasus yang ditangani semakin bertambah berat dikarenakan tekanan & campur tangan sang Senator beserta koneksinya, disertai dengan hilangnya rekaman keamanan gedung yang cukup aneh, juga adanya kiriman paket khusus yang dikirim ketempat tinggal Eve yang berisi rekaman saat-saat terakhir Sharon sebelum & saat dibunuh. Belum tuntas penyelidikan dilakukan, terjadi pembunuhan lain dengan metode yang sama terhadap Lola Starr 18 thn. juga berprofesi sama & ditemukan juga secarik kertas bertuliskan ' dua dari enam' - Eve berhadapan dengan pembunuh serial yang akan terus berlanjut sampai korban yang ke-6. 

[ source ]

Dalam usaha mencari informasi dari pihak keluarga&kenalan korban, Eve menemukan petunjuk yang mencurigakan yaitu seorang miliarder pengusaha sukses bernama Roarke yang namanya disebut-sebut mempunyai pengaruh dalam kehidupan keluarga DeBlass serta orang terakhir yang melihat Sharon dalam keadaan hidup. Dalam perjumpaannya yang tak disengaja di pemakaman Sharon DeBlass, disusul dengan pertemuan-pertemuan berikut yang dilakukan dalam penyelidikkannya, tak diduga membuat kehidupan Eve berubah drastis. Walau ia masih mencurigai Roarke sebagai tersangka, namun tidak ditemukan bukti-buki langsung yang dapat digunakan penangkapan. Apalagi hati Eve yang sekian lama dingin mulai tersentuh dengan perhatian & bantuan yang diberikan oleh Roarke secara pribadi. Roarke seorang yang ulet & sabar dalam menghadapi sifat dingin & keras kepala Eve. Sehingga tanpa disadari, Eve mulai membuka dirinya sedikit demi sedikit terhadap orang lain, sesuatu yang tidak pernah dilakukan selama hidupnya .... karena sesuatu yang sangat kelam& menyakitkan dari kehidupan masa lalunya yang hendak disimpannya seorang diri.

[ source ]

Belum sempat kedekatan mereka berlanjut, Eve dihadapkan pada korban baru, Georgie Castle 53thn & bukti-bukti yang ada membuat Eve dihadapkan pada dilema karena satu-satunya tersangka yang sesuai dengan profil & data menunjuk pada Roarke. Apalagi saat Kepala Polisi yang bersahabat dengan Senator DeBlass turun langsung memberi perintah penangkapan Roarke, maka Eve harus menempuh jalan lain - untuk menangkap sang pembunuh sebelum beraksi kembali serta mencari bukti yang sesuai dengan kata hatinya bahwa Roarke tidak bersalah. Kesempatan datang saat tak diduga Eve menerima telepon aneh yang ditelusuri berasal dari kediaman keluarga DeBlass. Ternyata terdapat rahasia gelap yang keji yang disimpan selama bertahun-tahun & menyebabkan kematian Sharon - jika Eve tidak segera mengambil langkah cepat maka akan ada korban lagi dari keluarga DeBlass. Namun hal yang tak disangka akan dihadapi - adalah Eve harus berhadapan dengan masa lalu kelam yang selama ini dikuburnya dalam-dalam, demi memecahkan misteri pembunuhan ini. Bahkan disaat Eve menyangka keadaan telah pulih, nyawanya terancam karena ia menjadi sasaran korban berikutnya. "

" Ini merupakan karya lain penulis Nora Roberts yang banyak menghasilkan kisah-kisah romantis. Dengan menggunakan nama J.D.Robb, ia membuat serial kisah roman-misteri dengan tokoh Eve Dallas. Terus terang awalnya sekedar penasaran dengan gaya penulisan Nora yang berbeda, ternyata cukup lumayan dengan adanya detil-detil dalam penyelidikan dikombinasi dengan kisah kehidupan pribadi Eve, walau termasuk roman namun tidak berkesan vulgar karena penulisan yang cukup 'halus'  So far, sebagai bacaan sedang cukup memikat. "

[ more about the authors and related books on this series, check on  HERE ]

Best Regards, 

* Hobby Buku *