Translate

Tuesday, January 15, 2013

Books "THE BROKER"



Books “SANG BROKER”
Judul Asli : THE BROKER
By John Grisham
Copyright © 2005 by Belfry Holdings, Inc.
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama
Alih Bahasa : Siska Yuanita
Cetakan I : Februari 2007 ; 600 hlm
Cover by Marcel A.W.
Rate : 4,5

Presiden Arthur Morgan harus menghadapi kenyataan pahit, beliau tidak akan terpilih kembali bahkan harus meninggalkan jabatannya sebelum masa bakti berakhir guna menghindari konflik serta dipermalukan lebih lanjut. Tapi sebelum meninggalkan Oval Office, beliau melakukan beberapa hal yang akan berpengaruh pada pemerintahan selanjutnya. Salah satunya, beliau mengabulkan pengampunan hukuman terhadap Joel Backman – tahanan federal yang dihukum seumur hidup. Tindakan ini mengundang protes keras karena sangat kontroversial. Joel Backman merupakan  broker berkuasa 6 tahun silam, ketika ia mengumumkan telah memiliki kuasa atas teknologi rahasia atas sistem satelit pengintai yang canggih. Hal itu memicu berbagai reaksi negara-negara berkuasa yang meng-klaim memiliki atau berniat membeli sistem tersebut. Hingga berbagai peristiwa aneh disertai kematian beberapa pihak yang terkait dengan rahasia itu, maka Joel Backman memilih keselamatan dirinya dengan mengaku bersalah dan dikurung di penjara federal.

Tiada yang mengetahui otak dibalik tindakan ekstrim mantan presiden itu adalah Teddy Maynard – Kepala CIA yang telah mengatur berbagai hal dibalik layar pemerintahan Amerika sekian tahun lamanya. Dan kini demi mengetahui siapa sebenarnya pemilik sebenarnya sistem satelit yang diperebutkan, ia bersedia mempertaruhkan nyawa Joel Backamn sebagai umpan para pembunuh bayaran seantero negara-negara berkuasa. Namun untuk itu, ia membutuhkan Joel Backaman hidup bebas di dunia luar bukannya terlindungi di dalam penjara federal. Beliau telah mempersiapkan strategi agar Joel selalu dalam pengawasan ketat agen-agen rahasia, dan menantikan siapa yang akan melenyapkan Joel Backman...semua demi keamanan dan stabilitas politik dunia dengan Amerika sebagai pengatur komando.

Joel Backman telah berusaha menerima nasibnya saat ia mengaku bersalah dan dipenjara seumur hidup dalam siksaan penjara federal. Maka ia tak menyia-nyiakan kesempatan penawaran grasi dari presiden Amerika. Walau ia lemah secara fisik, namun otaknya tetap berjalan, dan ia berusaha mengembalikan kondisinya secara pasti karena ia tahu, bahwa ada sesuatu di balik pembebasan dirinya. Perjanjian pembebasan dirinya yang mengharuskan dirinya pindah ke negara lain tanpa kesempatan kembali ke Amerika, merupakan salah satu kendala yang harus ia hadapi. Seorang diri, di negara asing, tanpa menguasai bahasa, tanpa kenalan, tanpa bekal keuangan, Joel Backman harus memutar otak demi mencari jalan keluar, di tengah pengawasan 24 jam dari agen-agen rahasia yang mengawasi dirinya secara diam-diam, sebelum surat perintah pemusnahan dirinya diturunkan. Joel Backman berlomba dengan waktu yang ia sendiri tak ketahui kapan akan terjadi.

[ source ]
Plot / Theme / Setting : 4
Kisah ini menarik karena dibuat ala spionase dengan ketegangan yang dibangun sedikit demi sedikit. Tanpa berbagai detil tentang peraturan serta hukum-hukum yang biasa dapat berkesan monoton, namun tetap memberikan berbagai intrik serta cara-cara mencari jalan keluar di antara berbagai peraturan negara-negara serta birokrasi. Kali ini penulis benar-benar memberikan fiksi yang mampu menyerap perhatian, bagai menonton kisah mata-mata amatir, yang harus berjuang memanfaatkan segala sesuatu di sekelilingnya demi keselamatan jiwa. Terlepas dari tiada pesan moral khusus yang biasa memenuhi novel-novel John Grisham, kali ini pembaca akan dimanja dengan petualangan serta aksi yang menarik, apalagi dengan perjalanan menelusuri kota-kota di Italia serta wilayah Eropa.

Character : 4
Karakter sosok Joel Backman bukanlah sepenuhnya sosok ‘putih’ yang berada di jalur kebenaran. Sebagaimana kegemaran penulis, yang terkadang mengambil sosok yang berjuang demi tujuannya, terlepas dari benar-atau-salah. Dengan piawai, penulis menyoroti bahwa Joel Backman ‘mengaku’ dirinya tidak bersalah pada akhirnya, atau sesuai kata-katanya : “...diriku tak separah monster yang mereka gambarkan...”, mungkin bisa di gambarkan sesuai dengan penuturan Teddy Maynard – Kepala CIA yang membenarkan segala tindakan yang ‘dibutuhkan’ demi kelangsungan  dan keselamatan negara Amerika. Yang cukup menarik, sosok Teddy Maynard juga muncul dalam novel The Brethren sebagai tokoh di balik layar yang mengendalikan mantan presiden serta calon presiden terpilih, hingga ia harus mengambil keputusan tentang nasib 3 orang tersangka di balik penjara federal yang akan ‘merusak’ rencana jangka panjang yang telah ia lakukan. Sekali lagi, isu serta permainan politik kotor, skandal dan rahasia mewarnai kisah ini, sesuai yang tentunya menarik para pembaca (^_^)

[ related topics about author, books and adaptation, check on here : The Broker | John Grisham's Site ]

Best Regards,
* Hobby Buku * 

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...