Translate

Monday, June 17, 2013

Books "SILENT KILLER"

Books “DOSA-DOSA MASA SILAM”
Judul Asli : SILENT KILLER
[ book 6 of Griffin Powell Series ]
By Beverly Barton
Copyright © 2009 by Beverly Beaver
Penerbit Dastan Books
Alih Bahasa : Ambhita Dhyaningrum
Editor : Uki Dimas Gemawan
Cover by m_shuzue@yahoo.com | © photographer : Michael Bednarek Soleg 1974
Cetakan I : Juni 2011 ; 488 hlm
Rate : 4 of 5

Dunmore, Alabama – kota kecil yang tenang dan damai terusik oleh serangkaian peristiwa mengerikan, pembunuhan terhadap sosok rohaniwan dengan cara dibakar hidup-hidup yang terjadi dalam kurun waktu tiga tahun tanpa diketahui siapa pelaku sebenarnya. Korban pertama Pendeta Mark Cantrell, tewas meninggalkan seorang istri serta putra yang masih kecil. Catherine ‘Cathy’ Cantrell mengalami guncangan jiwa ketika melihat suami yang dicintainya terbakar hidup-hidup di hadapannya. Demi kelangsungan masa depan dirinya serta anaknya, Cathy memutuskan untuk masuk dalam perawatan rehabilitasi mental, meninggalkan putranya Seth dalam perawatan kakek serta neneknya, orang tua Mark Cantrell. Setahun kemudian, Cathy pulih dan siap menjalani kembali kehidupan normal, meraih masa depan yang sama sekali baru. Didampingi sahabat Lorrie Hammands, Cathy berusaha memulihkan kekuatan mental untuk meraih kebahagiaan bersama putranya. Namun banyak hal yang harus ia hadapi, mulai dari tentangan dari J.B dan Mona Cantrell, orang tua Mark serta ibu kandungnya Elaine Nelson yang sangat otoriter dan dingin, tentang bagaimana ia harus mengatur kehidupan barunya sebagi seorang janda yang memiliki riwayat gangguan kejiwaan.



Cathy belum sepenuhnya memulihkan kekuatan serta keyakinan dirinya ketika ia harus berhadapan dengan ‘hantu’ dari masa lalunya. Jack Perdue – kekasih hatinya yang diduga tewas dalam peperangan, kembali ke kota tersebut, untuk menetap dan menjalani kehidupan baru. Cathy sangat mencintai Mark, namun hatinya yang telah diserahkan kepada Jack selalu ada terpendam dalam-dalam. Sedangkan Jack yang mengalami luka trauma dalam kehidupan pribadinya yang kelam, dan kembali terluka saat mendapati kekasih hatinya telah menikah denga pria lain beberapa tahun silam, kini memperoleh pengharapan baru dengan keberadaan serta kondisi baru Cathy. 

Apalagi mereka harus sering bertemu dalam bidang pekerjaan masing-masing. Cathy yang bekerja sama dengan Lorrie, membuka toko yang menyediakan barang-barang kebutuhan interior serta desain, dimana jasa mereka ‘sengaja’ disewa oleh Jack untuk melakukan renovasi kediaman keluarganya yang terbengkalai selama bertahun-tahun. Di sisi lain, Jack yang baru diangkat sebagai asisten deputi Sherif Mike Birkett – sahabatnya, diminta untuk menangani kasus lama yang tak terpecahkan yang melibatkan Pembunuh Api dan Belerang. Dan salah satu korbannya adalh Mark Cantrell – suami Cathy.

Kasus Lama atau ‘cold-case’ ini menjadi topik hangat ketika muncul korban-korban baru dengan metode serupa. Tampaknya Pembunuh Api dan Belerang menemukan sasaran baru. Semuanya rohaniwan – para Pendeta yang memiliki jemaat yang cukup banyak. Tiada yang bisa menduga alasan dibalik pembunuhan tersebut. Semua orang termasuk jemaat meyakini para korban merupakan sosok Pelayan Tuhan yang disayangi oleh siapa saja. Korban berjatuhan, pihak berwajib dikejar-kejar oleh tuntutan masyarakat untuk segera menemukan sang pelaku. Tidak ada jejak serta petunjuk yang cukup jelas untuk melacak sang pelaku. Hingga salah satu korban yang ‘salah-sasaran’ disaksikan saksi mata yang memberikan ‘masukan’ baru bagi penyelidikan pihak berwajib. 

Di sisi lain, putra Cathy, Seth Cantrell yang telah beranjak remaja, mengalami problema tersendiri. Selain terpecah antara dua kubu, pihak ibu kandung dengan kakek serta neneknya, dimana keduanya menginginkan agar ia ‘memilih’ masa depannya bersama salah satu pihak. Pilihan yang sangat sulit karena ia mencintai mereka semua. Permasalahan lain muncul ketika ia terlibat hubungan dengan gadis yang ternyata dianggap sebagai ‘anak-bermasalah’ – yang ternyata memiliki rahasia kelam, disiksa dan dilecehkan oleh anggota keluarganya sendiri. Gadis ini senantiasa hidup dalam ketakutan, karena sosok yang ‘melukainya’ merupakan sosok terpandang dan dihormati di kalangan masyarakat. Tidak akan ada yang mempercayai dirinya, kecuali mungkin pemuda bernama Seth Cantrell.

Kasus ini cukup unik dan sedikit banyak mengingatkan akan kisah ‘Nothing To Fear’ karya Karen Rose, yang melibatkan tema KDRT serta pelecehan seksual di dalam keluarga. Keterlibatan Powell Agency sedikit muncul melalui sosok Maleah Perdue – adik kandung Jack Perdue, dimana keduanya telah mengalami luka trauma masa lalu akibat siksaan ayah tiri mereka, hingga keduanya berhasil keluar dari kungkungan ‘penjara’ sang ayah. Keberadaan Jack yang sempat ‘menghilang’ karena terluka parah semasa peperangan, serta rahasia yang disembunyikan oleh Cathy selama bertahun-tahun hingga ia menyadari tiba saatnya untuk mengakui hal tersebut kepada Jack. 

Permasalahannya, apakah Jack bersedia menerima kenyataan pahit termasuk pengkhianatan Cathy dan kebohongan yang dilakukan selama bertahun-tahun ? Dengan tema yang unik serta karakter para tokoh yang cukup kuat, kisah ini dijamin memberikan sajian misteri yang menegangkan sekaligus menggugah rasa penasaran semenjak awal hingga penghujung kisahnya. Rangkaian misteri akan terkuak namun hati-hati karena penulis juga memberikan bonus extra berupa teka-teki serta misteri baru yang menimbulkan tanda tanya besar ...dan baru akan terjawab dalam kelanjutan kisah tentang sosok Griffin Powell beserta rekan-rekannya.

Tentang Penulis :
Beverly Marie Beaver ( 23 Desember 1946 – 21 April 2011 ) lahir di Alabama, dan menghabiskan hampir sebagian besar waktu serta pendidikan di Tuscumbia, dan Barton, Alabama serta Chattanooga, Tennesse. Beliau merupakan salah satu penulis asal Amerika yang produktif dalam menghasilkan novel-novel romance-suspense. Selain itu beliau juga mengeluarkan novel contemporer-romance dan memprakarsai munculnya seri popular romance melalui The Protector series yang diwakili oleh Harlequin Silhouette. Beliau meninggal secara mendadak akibat serangan jantung pada tanggal 21 April 2011, meninggalkan karya bagi jutaan penggemarnya yang terus bertambah hingga kini.

[ more about the author and related works, check on here : Beverly Barton | Beverly’s Books | on Wikipedia | on FanPage | on Twitter ]

Best Regards,

Hobby Buku 

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...