Judul Asli : THE NIGHT BEFORE
[ book 1 of Savannah Series | book of Lisa
Jackson’s Series ]
Copyright © 2003
by Susan Lisa Jackson
Penerbit Dastan
Books
Alih Bahasa :
Khairi Rumantati
Editor : Uki Dimas
Gemawan
Cetakan I :
Februari 2011 ; 528 hlm
Rate : 3 of 5
Kisah dibuka dengan adegan pembunuhan dan penyiksaan pada
diri Josh Bandeaux – pria tampan dan menarik yang memiliki reputasi sebagai
pria yang suka mempermainkan wanita, egois, narsistik, menghambur-hamburkan kekayaan dan merebut apa
pun yang ia inginkan. Korban yang populer dengan sedemikian banyaknya pihak
yang tak menyukai dan memusuhinya, membuat pihak berwajib kesulitan dalam
menentukan daftar tersangka. Namun bagi Detektif Pierce Reed dan partnernya
Sylvie Morrisette, tersangka utama adalah Caitlyn Montgomery Bandeaux – istri
korban yang sedang dalam proses perceraian serta sengketa pengadilan akibat
kematian putri tunggal mereka.
Kondisi Caitlyn yang dalam kondisi depresi berat serta
diduga mengalami gangguan jiwa akibat kematian putrinya, serta tiadanya alibi
pada saat kematian Josh, menjadi alasan utama kecurigaan Detektif Reed. Namun
tidak ada bukti-buktim kuat yang bisa mendukung kasus ini untuk dibawa ke
pengadilan. Apalagi Caitlyn adalah anggota keluarga Montgomery yang terkenal
sepanjang sejarah Savannah. Bukan saja kekuasaan dan kekayaan keluarga mereka
yang sangat besar, tetapi mereka juga terkenal akan sejarah keluarga yang unik
dan menimbulkan keingin-tahuan. Sejarah kelam akan kematian tidak wajar anggota
keluarga mereka satu demi satu, ditambah dengan skandal seks serta
perselingkuhan antar anggota keluarga, memberikan simbol ‘ketidak-seimbangan’
jiwa, emosi serta mental pada masing-masing anggota Montgomery, demikian pula
pada diri Caitlyn.
Sementara itu, digambarkan kehidupan pribadi Caitlyn yang
membuat pembaca turut menduga ketidak-beresan dalam benak wanita ini. Mulai
dari aneka halusinasi, disertai hilangnya ingatan selama beberapa waktu pada
beberapa peristiwa setelah terbangun dalam kondisi yang aneh. Caitlyn yang
harus melakukan terapi khusus dan mulai mencapai kondisi pemulihan, kemudian
dihadapkan pada mimpi-mimpi aneh akan peristiwa yang ia tak pernah ingat
dialami, terbangun dengan memori yang terhapus, dimana berdasarkan kesaksian ia
melakukan pertemuan dengan beberapa orang yang kemudian ditemukan tewas
terbunuh. Secara gamblang, posisi Caitlyn mudah sekali ditetapkan sebagai
tersangka utama yang menderita gangguan jiwa serta kepribadian ganda.
Terus terang, tema permainan akan kepribadian ganda dan hubungan antar pasien dengan psikiaternya ini
bukanlah sesuatu yang baru. Mulai dari kisah ‘The Color of The Night’ ; ‘Primal
Fear’ ; ‘Final Analysist’ ; dst-nya,
menyajikan daya tarik tersendiri akan penanganan manusia dalam mengatasi
konflik pada penderita gangguan kejiwaan. Sejauh ini, Lisa Jackson acapkali
memunculkan tema ‘gangguan jiwa serta emosional’ sebagai dasar kisahnya,
disertai konflik dan intrik yang kompleks, menjanjikan kisah yang menarik untuk
disimak lebih lanjut. Hanya sayangnya, hal ini tak dapat kurasakan dalam kisah
ini. Alurnya yang berjalan sangat lambat, penggambaran akan pergulatan dalam
benak Caitlyn yang berkepanjangan bahkan berkesan diulang-ulang, membuatku
cukup bosan dan akhirnya harus ‘skip’ sebagian besar kisahnya karena
‘pengulangan’ demi ‘pengulangan’ hal yang sebenarnya sudah cukup jelas.
Kehadiran sosok Adam Hunt sebagai mantan suami Rebecca
Wade – psikiater Caitlyn yang menghilang tanpa jejak, seharusnya mampu menarik
perhatian lebih, namun perannya harus ‘berebut’ dengan karakter Pierce Reed
sebagai detektif yang anehnya, tak bisa segera mengambil keputusan untuk
menuntaskan penyelidikan. Sungguh sayang, karena ide awal serta tema yang
diberikan cukup menarik dengan adanya keterlibatan keluarga Montgomery yang
unik, dan sekali lagi sayangnya kurang diungkap secara lebih dalam untuk
penggalian karakternya. Maka kuberikan 3 bintang untuk ide serta konsepnya
(jika berdasarkan nilai kepuasan, sebenarnya 2 bintang sudah cukup memadai).
[ more about the author & related works, just check
at here : Lisa Jackson | on Goodreads | on Wikipedia ]
Best Regards,
* Hobby Buku *
No comments:
Post a Comment