Books
“DETEKTIF MONK & FLU BIRU : DETEKTIF EDAN & MISTERI SEPATU SEBELAH KIRI”
Judul Asli : MR. MONK & THE BLUE FLUE
[ book 3 of MONK Series ]
A
Novel by Lee Goldberg
Based
on the Television Series created by Andy Breckman
Copyright
© 2006 by Universal Studios Licensing LLLP.
Monk
© USA Cable Entertainment LLC.
Penerbit Dastan Books
Alih Bahasa : Rika
Sylfentri
Editor : Yudi Iswanto
Cetakan I : November
2009 ; 400 hlm ; ISBN 978-979-3972-89-3
Rate
: 4.5 of 5
Kepolisian
San Fransisco diguncang dengan serangkaian kasus pembunuhan aneh. Tiada
persamaan atau hubungan antar para korban, kecuali sepatu sebelah kiri mereka
hilang, diduga dibawa oleh sang pembunuh sebagai ‘trophy’. Belum sempat kasus
ini ditangani dengan tuntas, muncul wabah ‘Flu-Biru’- julukan yang diberikan
pada aksi mogok kerja massal anggota kepolisian, menuntut tunjangan gaji yang
memadai dari pemerintah. Di saat genting dan kejahatan merajalela, walikota San
Fransisco mengambil tindakan darurat, menunjuk Adrian Monk sebagai Kapten
Divisi Pembunuhan Kepolisian San Fransisco, dengan anggota tim yang tak kalah
uniknya. Tatkala perwakilan kepolisian sedang dalam negosiasi sengit dengan
perwakilan walikota, Adrian Monk dan tim baru-nya berusaha memecahkan kasus
demi kasus yang muncul bagai wabah mengerikan menyelimuti San Fransisco.
Dari
Jack Wyatt – pensiunan polisi berusia 40 tahunan yang memiliki segudang prestasi,
serta catatan panjang tindakan kekerasan yang ia lakukan hingga mendapat
julukan ‘Mad-Jack’ (mottonya : tembak dahulu, bertanya kemudian), Cynthia Chow
– agen yang selalu menjalani tugas menyamar dengan keahlian yang sanagt tinggi,
hingga ia menderita ‘paranoid schrizophrenic’ yang mempercayai adanya
konspirasi dimana-mana (terutama yang menyangkut penculikan alien), serta Frank
Potter – detektif handal hingga mengalami serangan kepikunan dini, dipimpin
oleh Adrian Monk – detektif jenius yang menderita OCD akut, tak pelak Divisi
Pembunuhan menjalani proses penyelidikan yang tidak terbayangkan oleh
‘manusia-normal’. Keunikan para anggota tim yang harus senantiasa didampingi
oleh asisten masing-masing, Natalie Teeger menemukan sosok manusia-manusia lain
yang bersedia membantu orang-orang ‘bermasalah’ sebagaimana dirinya selalu
harus mendampingi Adrian Monk.
Antara
berusaha menyesuaikan dengan ‘keunikan’ serta kepribadian masing-masing anggota
(beserta asisten masing-masing) yang memiliki perbedaan besar, kasus-kasus yang
menumpuk, masih ditambah dengan sorotan serta gangguan dari pihak kepolisian
yang merasa Divisi Pembunuhan yang baru ini merupakan ‘pengkhianat’ perjuangan
serta solidaritas sesama rekan polisi yang melakukan pemogokan. Bahkan bagi
Adrian Monk yang jarang sekali memperhatikan atau memperdulikan pihak lain,
turut merasakan ketidaknyamanan saat orang-orang yang dekat dengannya, seperti
Kapten Leland Stottlemeyer dan Letnan Randall ‘Randy’ Disher, justru menjauhi
dirinya. Bagaimana tim baru ini memecahkan kasus Golden Gate Strangler (julukan
yang diberikan pada pembunuh yang menyimpan sepatu sebelah kiri
korban-korbannya), serta kasus tabrak-lari, wanita yang didorong di depan bus
yang sedang melaju, dengan konsultan astrologi yang terbunuh di dalam rumahnya
?
Kisah
kali ini bukan saja sangat menarik untuk disimak dari segi kriminalitas dan
bagaimana cara pemecahannya, masih ditambah dengan adanya karakter-karakter
unik, yang dianggap cacat, gila dan tidak kompeten oleh khalayak umum, ternyata
memiliki keistimewaan dan kemampuan yang menakjubkan, ketika mereka bersatu
untuk memecahkan kasus-kasus pelik yang sulit ditangani oleh pihak kepolisian.
Hal lain yang sangat menonjol, melalui narasi yang dibawakan oleh Natalie Teeger,
pembaca dibawa menyelami pribadi Adrian Monk, mengapa ia menerima jabatan serta
pekerjaan yang diberikan oleh walikota, bukan demi kompensasi gaji yang lebih
besar, bahkan seakan-akan menentang keputusan dan solidaritas sesama rekan
polisi lainnya. Natalie mampu melihat ‘hal-hal’ yang membuatnya membela Adrian
Monk ditengah cercaan dan tuduhan rekan serta orang-orang yang dianggap sebagai
sahabatnya. Karakter Kapten Leland Stottlemeyer dan Letnan Randall ‘Randy’
Disher yang biasanya berperan sebagai pendamping, kini justru berada di sisi
yang berlawanan. Just one of my favorite story, complicated with human’s
relationship, emotional and touching moment ... is not just ordinary detective
story (^_^)
[ more about this author and
related works, just check at here : Lee Goldberg
| on
Goodreads | on Wikipedia |
at Twitter | Mr. Monk Series | Mr. Monk (TV Series) ]
~ This Post are
include in 2014 Reading Challenge ~
30th Book
in What’s A Name Challenge
97th Book
in TBRR Pile
Best Regards,
Hobby Buku
No comments:
Post a Comment