Translate

Saturday, September 22, 2012

Books "I CAN SEE YOU"


Judul Asli : I CAN SEE YOU 
[ book 10 of Karen Rose’s Series  ]
Copyright © 2009 by Karen Rose Hafer
Penerbit Dastan Books
Alih Bahasa : Ersa Atika Sari
Editor :
Nur Asiah
Desain Sampul :  m_shuzue@yahoo.com
Cetakan ke-1 : Maret 2012 , 580 hlm

[ source ]
Evie Wilson telah bangkit dari kematian dua kali. Yang pertama saat ia sekarat setelah disiksa, dirajam dan dibunuh oleh Rob Winters – mantan suami Mary Grace / Caroline Hunter (baca buku I Don’t Tell). Dan yang kedua saat ia berusaha menyelamat Alex / Erik – bocah bisu yang diculik wanita psikopat di Hanover House (baca buku Nothing To Fear). Dan setelah berjuang untuk hidup, ia harus berhadapan dengan pemulihan fisik sekaligus mental yang sangat berat. Dan demi perkembangan kehidupannya, Evie yang berubah menjadi Eve Wilson, pindah dari Chicago ke Minneapolis, memulai hidup yang sama sekali baru, dan dekat dengan sahabatnya Tom Hunter – putra Caroline.

Eve sedang meyelesaikan tugas pasca sarjananya, yang meneliti sejauh mana ketergantungan  para pemain game online, dengan tujuan melakukan terapi agar mereka mampu pula beraktifitas dan berinteraksi di dunia nyata. Eve berniat membantu para korban yang tak mampu keluar ke kehidupan nyata, sebagaimana dirinya di masa lalu akibat trauma dan ketakutan serta cacat fisik yang dialaminya. Dengan kehidupan bari di Minneapolis, Eve berusaha memulihkan dirinya. Eve mendapati bantuan serta dukugan dari para sahabat di Chicago serta sahabat-sahabat baru di Minneapolis, seperti Sal pemilik bar dimana ia menjadi bartender, serta Callie sang pramusaji.



[ source ]
Sal yang mantan polisi itu bagaikan ayah, dan kedekatan hubungan dengan para polisi yang senantiasa berkunjung di tempat itu, membuat Eve merasa jauh lebih aman. Kecuali saat kehadiran sosok berbalut pakaian serba hitam. Sosok yang bernama Noah Webster – detektif pembunuhan dari divisi Hat Squad Minneapolis, dengan partnernya Jack Phelps yang tampan dan sedang mendapat sorotan media. Eve yang telah menutup rapat-rapat kehidupan pribadinya jika menyangkut hubungan dengan pria (terutama melihat sejarah buruknya dengan para pria yang merusak dan nyaris merenggut nyawanya). Namun kehadiran Noah Webster telah membuat dirinya mau tak mau tertarik sebuah magnet yang mampu dienyahkan.

Di sisi lain Noah Webster juga memiliki permasalahan serius. Dimulai dari tragedi yang merenggut nyawa istri dan putranya, membuat dirinya kehilangan arah dan menenggelamkan diri dengan minuman, hingga perjuangannya mengatasi kecanduannya akan minuman keras. Dan kini ia tertarik dengan Eve Wilson – wanita pendiam, bartender yang memiliki pandangan terluka serta waspada, namun memiliki belas kasih pada orang-orang yang membutuhkan bantuan. Noah sadar bahwa ia tak akan mampu memberikan tambahan beban kehidupannya yang ruwet dalam kehidupan Eve. Dan ia berusaha keras tak mendekati Eve, dengan alasan menjauhi bar minuman. Namun keduanya kembali bertemu dan bersua akibat suatu kasus, kasus pembunuhan yang melibatkan nasib mereka berdua.

[ source ]
Dimulai dari kasus bunuh diri yang dialami oleh seorang wanita, yang kemudian terbukti merupakan pembunuhan berantai dengan para korban yang ditemukan dalam kondisi sama. Eve yang semula berniat mencari tahu keberadaan subyek penelitiannya yang tiba-tiba menghilang dari Shadowland – dunia gameonline yang diciptakan untuk penelitiannya, justru berbenturan dengan Noah yang menyelidiki wanita-wanita yang terbunuh dengan cara aneh. Ternyata memang si pembunuh sengaja mengincar beberapa subyek penelitian Eve, namun pihak kepolisian belum menemukan benang penghubung yang mampu memberikan kejelasan atau digunakan untuk menangkap sang pembunuh.

Hubungan antara Noah dan Eve pun mulai lebih dekat. Apalagi ternyata ada pihak-pihak lain yang juga mengintai Noah Webster, sekaligus membahayakan nyawa Eve. Hingga David Hunter yang berkunjung pun memutuskan tinggal lebih lama guna menjaga Eve tanpa memperdulikan bantahan wanita yang sudah dianggap sebagai saudaranya. Eve bersikeras mampu bertahan dan menjaga dirinya, ia telah mempersiapkan dirinya sekian lama, terutama setelah pengalaman  buruk di masa lalunya. Dan ia tak mau berdiam diri melihat orang-orang yang dikasihinya terluka, dan terlebih ia telah bertekad membalas budi para penolongnya dengan membantu wanita-wanita yang menjadi korban serta sasaran sang pembunuh yang tak segan-segan menghabisi siapa saja yang menghalangi tujuannya, dengan segala cara !! Eve dan Noah harus berlomba dengan waktu karena sang pembunuh semakin lama semakin meningkatkan level permainan nyawa ini ke taraf yang mengerikan. 

Tentang penulis :

Karen Rose adalah mantan guru SMA di bidang kimia & fisika, yang mendapat gelar sarjana tehnik kimia dari Universitas Maryland. Pada tahun 2005 - novelnya kedua berjudul “Have You Seen Her” masuk sebagai finalis penerima penghargaan RITA sedangkan novelnya ketiga, “I’m Watching You” menerima penghargaan RITA untuk kategori Best Romantic Suspense. “Nothing To Fear” yang merupakan novel keempat masuk nominasi sebagai finalis RITA pada tahun 2006 & dinominasikan sebagai Best Suspense oleh Romantic Times Magazine & Best Fiction ole SIBA Book Award.

Karen Rose kini tinggal di Florida bersama suami & anak mereka. Jika sedang tidak menulis, ia gemar melakukan traveling, karate & bermain ski.
Links Situs Resmi : www.karenrosebooks.com 

Best Regards, 
* Hobby Buku *



2 comments:

  1. Aku belum pernah baca buku Karen Rose.
    Recommended gak sih?

    ReplyDelete
    Replies
    1. so far aq suka dgn KR dibanding Beverly Barton :D Lisa Jackson yg thriller juga bagus, cmn sayang edisi terjemahan blm lengkap keluarnya, jadi agak bingung klo baca, lompat-lompat soalnya.

      Delete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...